Nama-Nama Buah Dari Huruf E

Nama-Nama Buah Dari Huruf E

Buah mengandung banyak sekali manfaat baik bagi tubuh manusia, sebab hampir seluruh kandungan vitamin terkadung pada berbagai macam jenis buah, oleh sebab itu Anda harus mengenal nama-nama buah yang diawali dari huruf A sampai Z agar semakin banyak referensi jenis buah yang bisa anda konsumsi sehari-hari agar kebutuhan nutrisi Anda terpenuhi. Berikut ini adalah nama-nama buah yang diawali dari huruf E.

1. Enau

Ternyata tidak banyak jenis buah yang diawali dari huruf E, satu dari sekian jenis buah yang memiliki nama atau sebutan diawali dari huruf E adalah buah enau. Enau ini lebih dikenal dengan buah aren dan masih satu kerabat dengan kelapa. Buah enau juga memiliki nama lokal atau nama daerah yang berbeda-beda, seperti biasanya dikenal dengan sebutan nau, hanau, peluluk, bililik, kaninh, juk atau ijuk. Tanaman ini banyak tumbuh di daerah Sumatera, semenanjung Malaya, Sulawesi, Nusa tenggara dan lain-lain hingga adapula di manca negara.

Pohon Enau memiliki banyak manfaat yang serbaguna, sehingga membuat pohon ini seringkali diburu atau dicari-cari oleh manusia, pohon ini bisa tidak sengaja ditanam biasanya bisa dijumpai atau tumbuh di lahan terbuka dan di hutan-hutan belantara karena memiliki ukuran pohon yang hampur mirip dengan pohon kelapa. Pohon enau bisa tumbuh tinggi dan besar hingga mencapai 25 meter dan berdiameter hingga 65 cm, kemudian pada ujung batangnya atau pada bagian atas pohon diselimuti oleh segerombolan serabut yang sering disebut dengan sebutan ijuk. 

Ijuknya ini bisa dimanfaatkan untuk bebrapa keperluan seperti misalnya bisa digunakan untuk membuat sapu ijuk, bisa digunakan untuk menyaring air supaya lebih jernih, bisa digunakan untuk menangkarkan bibit ikan dan masih banyak fungsi lain dari ijuk yang dihasilkan oleh pohon enau ini.

Bunga-bunga jantan dan betina buah enau terpisah dalam tongkol atau gerombolan yang berbeda, bunga-bunga ini akan muncul daari ketiak pelepah daun. Buah enau ini memiliki bentuk yang unik seperti peluru tembang berdiamater sekitar 4 cm dan tersusun dalam untaian. Setiap tandan mempunyai 10 tangkai atau lebih dan memiliki buah yang kuran lebihnya 50 butir buah berwarna hijau. Buah enau tidak bisa dimakan secara langsung karena getahnya sangat gatal, yang dimanfaatkan justru pohon dari buah tersebut.

Pohon enau bisa menghasilkan gula yang sangat banyak kegunaannya, gula tersebut adalah gula aren. Untuk mendapatkan gula tersebut harus menyadap tandan bunga jantan yang sudah mulai bermekaran dan sudah menebarkan serbuk sari. Caranya menyadapnya adalah dengan memukul tandan tersebut higga beberapa hari sampai mengeluarkan cairan, kemudian tandan tesebut dipotong dan pada bagian ujung yang telah dipotong digantungkan bambu untuk menampun air enau. Cairan tersebut bisa menjadi manis, dan cairan itu disebut dengan nira atau legen yang berwana jernih agak kekeruhan.

Cairan nira ini tidak bisa bertahan lama, oleh sebab itu cairannya harus segera dituang dan dimasak hingga mengental menjadi gula cair. Setelah itu dalam cairan gula tersebut diberi tambahan bahan pengeras agar gula cair tersebut bisa membeku dan bisa dicetak menjadi gula aren yang multifungsi. Enau yang telah matang dan tidak jatuh bisa diolah menjadi kolang kaling, kolang kaling ini bisa dikonsumsi dan juga bisa digunakan untuk membuat beberapa kreasi minuman segar.