Cara Budidaya Tanaman Kacang Tanah yang Cepat Panen
Kacang tanah adalah salah satu tanaman yang masih tergolong dalam keluarga kacang-kacangan atau polong-polongan. Kacang tanah ini biasanya dijadikan sebagai tanaman palawija, para petani seringkali menanam atau membudidaya kacang tanah setelah selesai memanen tanaman padi. Hal ini bertujan agar terjadi rotasi tanah yang tentunya akan berpengaruh pada kesuburan tanah. Kacang tanah dapat menyuburkan tanah, karena di dalam akar kacang tanah terdapat bakteri baik yang dapat membuat tanah menjadi lebih sehat dan lebih subur. Kacang tanah memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan trubuh manusia, selain itu kacang tanah juga memiliki nilai jual yang cukup tinggi.
Prospek pemasaran kacang tanah juga sangat tinggi, karena kacang tanah banyak sekali diminati oleh masayrakat lokal maupun manca negara. Indonesia seringkali melakukan ekspor kacang tanah pada negara asing, sehingga hal ini akan membuat sepak terjang pemasaran kacang tanah menjadi semakin luas. Jika saat ini anda masih bingung hendak memilih atau menanam tanaman budidaya yang dapat memberikan keuntungan besar, anda bisa memilih kacang tanah sebagai referensi tanaman budidaya yang harus anda tanam. Nah agar budidaya tanaman kacang tanah ini dapat berhasil anda bisa membaca panduan cara budidaya tanaman kacang tanah yang cepat panen agar anda bisa segegra menerima keuntungan dari hasil budidaya yang anda lakukan. Jika penanaman kacang tanah dapat dipanen lebih cepat tentunya akan sangat menguntngkan bagi anda, karena dari situ anda bisa menghemat waktu dan juga bisa segera melakukan penanaman kembali agar semakin banyak pula keuntungan yang anda peroleh dari hasil pemasaran. Adapun cara atau panduan tersebut dapat anda baca pada ulasan yang ada di bawah ini, semoga nantinya panduan ini dapat bermanfaat bagi anda.
Memahami Syarat Tumbuh Tanaman Kacang Tanah
Setiap tanaman budidaya memiliki syarat tumbuh yang harus anda pahami, dimana nantinya jika anda sudah memahami syarat tumbuhnya maka budidaya tanaman kacang tanah yang anda lakukan tentu akan membuahkan hasil yang memuaskan. Untuk lebih jelasnya silahkan anda baca ulasan yang ada di bawah ini:
1. Suhu
Saat membudidaya tanaman kacang tanah anda juga harus mengukur suhu yang nantinya akan menjadi lahan atau media tanam kacang tanah yang akan anda budidaya. Kacang tanah ini sangat cocok untuk dibudidaya pada suhu tinggi. Oleh sebab itu kacang tanah ini bisa anda budidaya di hampir semua daerah termasuk pada daerah dataran rendah.
2. Musim yang Tepat untuk Bercocok Tanam
Tidak seua musim baik untuk bercocok tanam, seperti halnya tanaman kacang tanah ini. kacang tanah lebih cocok atau lebih tepat apabila di tanam ketika musim kemarau dibandingkan dengan musim penghujan. Sebab curah hujan dapat mempengaruhi kelembaban tanah dan juga kelembaban udara. Jika kondisi tanah terlalu lembab kacang tanah justru tidak dapat tumbuh dnegan baik karena kelembaban pada tanah dapat memicu tumbuhnya jamur dan parasite lainnya yang dapat menyerang kacang tanah, sehingga mengakibatkan kebusukan.
3. Intensitas Matahari yang Tinggi
Sinar matahari adalah faktor utama yang sangat berpengaruh untuk pertubuhan tanaman. Dimana sinar matahari ini berperan dalam proses fotosintesis yang nantinya juga akan berpengaruh pada perkembangan biji kacang tanah. Kacang tanah sangat membutuhkan sinar matahari selama proses pertumbuhannya, oleh sebab itu pastikan jika anda membudidaya kacang tanah memilih lahan atau area yang terpapar oleh sinar matahari secara langsung.
4. Tanahnya Subur
Tanaman kacang dapat tumbuh dengan baik ditanah yang subur dan gembur. Oleh sebab itu pastikan anda mengolah tanah dengan baik agar nantinya kacang tanah yang anda tanam dapat tumbuh dengan subur dan memiliki kacang yang cukup lebat.
Cara Membudidaya Tanaman Kacang Tanah
Saat anda memutuskan untuk membudidaya tanaman kacang tanah, pastikan anda sudah memahami tata cara atau panduan untuk membudidaya tanaman ini dengan baik. Seperti halnya pada ulasan yang ada di bawah ini yang membahas tentang tata cara budidaya tanaman kacang tanah
1. Mengolah Tanah
Pengolahan lahan yang tepat menjadi kunci keberhasilan dari budidaya tanaman kacang, pasalnya jika anda mengolah tanah atau lahan dengan baik tentunya tumbuh kembang kacang tanah yang anda tanam juga akan menjadi optimal. Dimana mengolah tanah ini dapat memperbaiki kondisi tanah, dimana tanah yang semula tandus bisa menjadi lebih subur apabila cara pengolahannya tepat. Mengolah tanah ini diawali dari proses pembersihan gulma dan juga pembajakan menggunakan alat bajak ataupun cangkul. Agar tanah anda bisa menjadi lebih subur anda bisa menambahkan pupuk organik ataupun pupuk kandang pada saat proses pembajakan telah selesai. Tujuannya adalah untuk menambah nutrisi ataupun unsur hara pada tanah sehingga kondisi tanah dapat menjadi lebih baik ketika nantinya dijadikan tempat untuk bercocok tanam.
2. Pemilihan Benih
Pilihlah benih yang memiliki kualitas baik jika anda ingin tumbuh kembang tanaman kacang yang anda budidaya dapat optimal. Pilihlah biji kacang tanah yang tidak keriput atau sudah benar-benar tua dan berisi, agar nantinya ketika saat penyemaian biji tersebut dapat bertunas dengan baik dan tidak busuk.
3. Proses Penyemaian
Jika lahan dan benih sudah siap, maka anda bisa melakukan penyemaian. Proses penyemaian ini diawali ddengan cara melubangi bagian permukaan lahan atau bedengan yang sudah disipakan. Setelah dilubangi maka masukkan atau isi lubang tersebut dengan biji atau benih yang sudah anda siapkan dan kemudian di tutup kemabli dengan tanah yang sudah diberi campuran pupuk kandang. Setelah ditutup dengan tanah anda bisa menyiramnya dnegan sedikit air pastikan tanahnya tidak terlalu tergenang air. Jika semua tahapan tersebut sudah terlewati maka selanjutnya anda dapat memantau bagaimana pertumbuhan dari benih yang anda tanam. Jika ada benih yang tidak tumbuh anda bisa menggantinya dengan benih baru.
4. Perawatan Tanaman Kacang Tanah
Perawatan dan pemeliharaan kacang tanah ini meliputi banyak hal, dimana pada tahap inilah yang akan menjadi penentu keberhasilan anda dalam budidaya tanaman kacang. Perawatan ini meliputi beberapa aspek diantaranya adalah proses pemupukan, proses pemberian nutrisi atau suplemen, proses penanggulangan gulma, hama dan penyakit, serta proses pemantauan yang hasrus selalu diutamakan. Sebab jika tidak dipantau andaa tidak akan mengetahui bagaimana pertumbuhan dari tanaman kacang yang anda budidaya.
5. Proses Pemanenan
Waktu panen tanaman kacang tanah kurang lebihnya adalah sekitar 3 bulan, jangan sampai anda memanen kurang dari waktu yang telah ditentukan. Sebab jika anda proses pemanenan dilakukan terlalu dini, tanaman kacang yang anda tanam justu tidak dapat membuahkan hasil yang optimal. Biji kacang bisa menjadi keriput dan kurang berbobot, namun jika sudah sesuai dengan batas waktu yang ditentukan biji kacang tersebut dapat memberikan kualitas yang bagus.