Cara Budidaya Tanaman Selada Tanah Yang Cepat Panen
 |
| tanaman selada (sumber wikipedia) |
Selada merupakan salah satu jenis tanaman yang tumbuh di tanah dengan nutrisi yang kaya dan memiliki drainase yang cukup baik. Tanaman yang satu ini mudah tumbuh di daerah yang beriklim sejuk, seperti pegunungan. Banyak orang yang tertarik untuk membudidayakan selada karena akan memberikan keuntungan yang besar bilamana budidaya yang dilakukan berhasil.
Selada sendiri seringkali digunakan dalam makanan yang dapat membuat cita rasanya menjadi lebih lezat. Sayuran yang satu ini akan sangat bermanfaat untuk tubuh anda supaya menjadi lebih sehat. Hal ini dikarenakan ada banyak sekali kandungan nutrisi yang terdapat pada sayuran selada. Anda harus mengonsumsinya secara rutin jika ingin terjaga kondisi tubuhnya.
Untuk anda yang ingin membudidayakan tanaman selada, sebaiknya dilakukan dengan baik dan benar supaya budidaya yang dilakukannya berhasil. Dengan begitu, anda akan mendapatkan keuntungan dari hasil budidaya tanaman selada yang dapat dijual di pasaran nantinya.
Persiapan Lahan
Dalam membudidayakan tanaman selada tanah, lahan menjadi salah satu hal yang paling penting untuk dipersiapakan. Tanpa adanya lahan tentu tanaman selada tidak akan dibudidayakan. Sangat penting bagi anda untuk mempersiapkan lahan, dengan adanya lahan juga belum tentu akan memberikan hasil yang pasti pada budidaya tanaman selada yang dilakukan.
Pastikan lahan yang digunakan memiliki tanah yang subur atau terbebas dari hama maupun penyakit. Tanah yang akan digunakan sebaiknya digemburkan terlebih dahulu supaya proses penanamannya bisa lebih mudah. Dengan begitu, tanaman selada yang akan dibudidayakan dapat tumbuh dengan baik.
Bila perlu, tambahkan pupuk yang dicampurkan dengan tanah supaya kondisinya benar-benar efektif untuk penanaman. Untuk lahan yang digunakan sesuai keinginan anda, semakin luas maka semakin besar kesempatan untuk mendapatkan hasil panen yang banyak.
Persiapan Bibit Selada Tanah
Setelah lahan sudah disiapkan, langkah selanjutnya adalah proses persiapan bibit. Untuk persiapan yang satu ini sudah pastinya memilih bibit yang unggul dan berkualitas. Jika hasil tanaman yang ingin dapatkan memiliki kualitas baik, maka bibit yang diperlukan juga harus memiliki kualitas yang baik.
Anda bisa mendapatkan bibit di toko yang menjual bibit selada atau mendapatkan sendiri dari tanaman selada. Biji yang didapatkan yaitu dari tanaman selada itu sendiri dengan menanamnya hingga menghasilkan buah dan berbunga. Pastikan anda memilih tanaman yang tumbuh dengan ideal. Hal ini akan mempengaruhi hasil bibit yang ditanam nanti untuk mendapatkan selada yang berkualitas.
Penyemaian
Proses penyemaian dapat anda lakukan dengan beberapa media seperti polybag, tanah, dan peralatan lainnya. Polybag yang dibutuhkan menyesuaikan dengan jumlah benih selada yang akan ditanam. Anda bisa membeli polybag di toko terdekat, ada banyak sekali penjual polybag yang bisa anda temukan dengan mudah.
Salah satu cara yang paling mudah untuk anda lakukan adalah dengan menggunakan polybag. Ambil tanah terlebih dahulu, pastikan tanah yang digunakan subur dan efektif agar bibit bisa tumbuh dengan baik. Jangan lupa untuk melakukan penyiraman di awal-awal supaya bibit mendapatkan pertumbuhan pertamanya. Tunggu hingga bibit sudah tumbuh agak besar baru bisa dipindahkan ke lahan yang sudah disiapkan.
Penanaman
Penanaman tanaman selada dapat anda lakukan pada waktu sore hari. Waktu tersebut sangat efektif agar tanaman bisa langsung tumbuh dengan baik. Anda juga bisa melakukannya di pagi hari, namun akan beresiko karena adanya sinar matahari di siang hari yang bisa menyebabkan tanaman layu.
Proses penanaman tanaman selada dapat anda lakukan sebagai berikut!
- Buatlah lubang terlebih dahulu sesuai dengan kuran bibit yang akan ditanam.
- Masukan tanaman ke dalam lubang yang sudah disiapkan.
- Tutup kembali serapat mungkin dengan tanah.
- Proses penanaman sudah selesai.
Penyiraman Air
Setelah penanaman, anda tidak hanya membiarkannya saja kemudian tanaman akan tumbuh dengan cepat. Tanpa adanya penyiraman dalam melakukan perawatan, maka budidaya tanaman selada tanah tidak akan bisa berjalan dengan baik. Penyiraman sangat perlu untuk anda lakukan jika ingin mempercepat proses pertumbuhannya.
Proses penyiraman dapat anda lakukan setiap pagi dan sore hari. Lakukan sehari dua kali supaya tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup. Dengan begitu, tanaman akan tetap segar dan mengalami pertumbuhan dengan baik.
Pemupukan Tanaman Selada Tanah
Tanaman selada membutuhkan pupuk di masa awal pertumbuhannya. Ketika umur tanaman masih muda, perlu asupan gizi yang tinggi supaya pertumbuhan tanaman bisa menjadi lebih efektif. Pupuk akan memberikan hasil selada tanah yang berkualitas unggul, hal ini dikarenakan pupuk mengandung banyak zat penting yang baik untuk pertumbuhan tanaman selada tanah.
Anda bisa mendapatkan pupuk dengan mudah di toko penjualan terdekat. Ada banyak sekali orang-orang yang menjual pupuk, anda bisa memilih jenis pupuk sesuai yang dibutuhkan. Sangat penting untuk anda memberikan pupuk pada tanaman selada tanah. Dengan begitu, proses pertumbuhan dan hasil selada yang didapatkan akan sangat efektif.
Penyiangan
Dalam melakukan perawatan tanaman selada, penyiangan juga sangat penting untuk anda lakukan. Proses penyiangan dilakukan ketika ada tanaman yang mati atau mengalami perutmbuhan yang sulit. Sebaiknya anda ganti saja tanaman yang mengalami kendala seperti itu dengan menggantinya bibit yang baru.
Proses penyiangan menjadi salah satu hal penting supaya anda bisa mendapatkan hasil panen yang lebih banyak. Apabila ada kekurangan sedikit saja tentu akan mempengaruhi hasil panen yang bisa didapatkan.
Hama dan Penyakit
Hama dan penyakit pada tanaman selada sepertinya menjadi salah satu hal paling menyebalkan dalam membudidayakannya. Hal ini akan sangat mempengaruhi hasil tanaman yang dibudidayakannya. Hama dan penyakit seringkali menyerang tanaman dan dapat membuat pertumbuhannya terhambat, bahkan hasil dari selada yang didapatkan memiliki kualitas yang buruk.
Untuk itu, sangat penting bagi anda untuk melakukan pencegahan sebelum hama menyerang tanaman. Bilamana sudah terjadi, anda bisa memberantasnya dengan menggunakan obat pemberantas hama sesuai dengan kebutuhan tanaman selada. Dengan begitu, tanaman tidak akan terganggu oleh hama dan penyakit apapun.
Proses Panen
Tanaman selada baru bisa dipanen ketika usianya sudah 40 – 60 hari. Waktu tersebut sangat produktif untuk panen tanaman selada sejak proses penyemaian dilakukan. Dalam memanen tanaman selada tanah pun harus dilakukan secara hati-hati. Anda harus mengetahui beberapa hal berikut ini!
- Cabut tanaman selada hingga akarnya sekaligus.
- Pilih daun selada yang kondisinya segar, untuk yang tidak segar bisa dipisahkan.
- Cuci daun selada hingga bersih dengan menggunakan air.
- Anda bisa mengelompokan daun selada yang memiliki ukuran sama antara satu sama lain.
- Lakukan secara efektif jangan sampai merusak hasil panen yang didapatkan.
Dengan begitu, anda akan mendapatkan hasil panen sesuai yang diharapkan. Untuk banyak sedikitnya tergantung dari diri anda dalam proses membudidayakannya. Apabila mampu melakukannya dengan baik, maka hasil yang didapatkan pun akan sangat baik.